Cireng adalah sejenis kudapan kecil khas dari jawa barat, yang secara umum terbuat dari perpaduan aci ( tepung tapioka ), bawang putih, dan bawang daun. Dahulu cireng hanya dikenal dengan satu saus, yakni saus kacang, seiring meningkatnya kreativitas masyarakat, cireng menggunakan macam-macam saus dan isian, seperti saus rujak, saus keju, dengan beragam isian mulai sosis, daging, keju dan sebagainya. Rasa cireng gurih dan kenya, dan cukup mengenyangkan karena mengandung karbohidrat tinggi. Pada kali ini saya mau coba membuat cireng bawang ( rasa dominan bawang putih ), tekstur yang didapatkan adalah garing dan krispi di luar dan kenyal di dalam, saya membuat rasa bawang putih sangat dominan di sini, saya beri cukup banyak bawang putih. bawang putih selain memberi rasa gurih alami pada makanan, juga mengandung banyak manfaat untuk kesehatan, antara lain sebeagai antibiotik, menurunkan hipertensi, dan lain-lain. Yuk, kita mulai bikin ya bunda 💁 : Waktu memasak : 30 men
(Gambar: mypositiveparenting.org) Buat ibu dan ayah yang baby nya siap untuk solid food pertamanya, mungkin mulai cari-cari info seputar MPASI ya. Apa lagi kalau baru anak pertama.. Pasti antusias banget (kalo aku pribadi baru melek tentang MPASI, khususnya MPASI homemade pas anak ke 2, tapi tak ada kata terlamabat.. 😊) Bicara MPASI, ada banyak jenis, mulai dari yang instan dan homemade, yang homemade juga banyak lagi cabang-cabangnya ada WHO, FC, BLW, dll... MPASI zaman now emang beragam.. Ga cukup anak di kasih asal judulnya bubur, selesai. Tapi setiap jenis ada rule nya. Kalau yang umum dan gencar di gembar-gembor ibu kader posyandu adalah MPASI WHO dan juga yang sangat di rekomendasikan menkes. Ada yang perlu diperhatikan untuk bikin MPASI ala WHO ( World Health Organization), simpelnya harus memperhatikan: tekstur, jenis, dan porsi, sesuai usia dede bayi nya. Juga wajib juga memperhatikan cara pengolahannya, harus bersih dan tepat cara pengolahannya. Untuk sekarang