Nasi goreng adalah makanan Indonesia, yang sudah mendunia, bahkan saya pernah lihat menu "Nasi Goreng" di Jerman dengan kata bahasa Indonesia (tidak diterjemahkan). Berarti sudah sangat khas ya... Namun asal muasal nasi goreng adalah dari china, berawal dari mensiasati nasi dingin agar kembali lezat disantap. Gampang sekali menemukan pedagang nasi goreng, karena hampir setiap tikungan ada. Sedangkan kalau sedang malas, dan tengah malam lapar, banyak juga pedagang nasi goreng keliling. Menu nasi goreng juga menjadi favorit makanan untuk sarapan, karena mudah dan bisa memanfaatkan sisa nasi yang tidak habis termakan. Seiring berjalannya waktu dan kreativitas, nasi goreng banyak modifikasinya. Ada nasi goreng seafood, nasi goreng ayam, hingga nasi goreng kambing yang paling terkenal. Walaupun masakan nasi goreng tak lepas dari kecap, bawang merah, dan telur. Namun beda orang yang membuat beda pula rasanya. Kalau aku suka banget nasi goreng abang-abang, entah pakai b
(Gambar: mypositiveparenting.org) Buat ibu dan ayah yang baby nya siap untuk solid food pertamanya, mungkin mulai cari-cari info seputar MPASI ya. Apa lagi kalau baru anak pertama.. Pasti antusias banget (kalo aku pribadi baru melek tentang MPASI, khususnya MPASI homemade pas anak ke 2, tapi tak ada kata terlamabat.. 😊) Bicara MPASI, ada banyak jenis, mulai dari yang instan dan homemade, yang homemade juga banyak lagi cabang-cabangnya ada WHO, FC, BLW, dll... MPASI zaman now emang beragam.. Ga cukup anak di kasih asal judulnya bubur, selesai. Tapi setiap jenis ada rule nya. Kalau yang umum dan gencar di gembar-gembor ibu kader posyandu adalah MPASI WHO dan juga yang sangat di rekomendasikan menkes. Ada yang perlu diperhatikan untuk bikin MPASI ala WHO ( World Health Organization), simpelnya harus memperhatikan: tekstur, jenis, dan porsi, sesuai usia dede bayi nya. Juga wajib juga memperhatikan cara pengolahannya, harus bersih dan tepat cara pengolahannya. Untuk sekarang