Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2019

Review: Nafisa Bumbu Pesmol Ikan Non MSG

Kalau di rumah lagi keos sama dua krucil, urusan dapur udah apalah-apalah... Masak, cuci piring, etc udah urutan ke sekian deh. Parahnya kalau gak ada waktu buat masak, tapi perut gak bisa nunggu, maka bumbu instan udah paling bener jadi pilihan. Coz gak perlu ulek sana sini, iris sana sini, tinggal masuk wajan semua selesai (gak juga sih, kalau aku tetep dikasih lagi tambahan ini itu biar makin mantap! ) Sebetulnya ngga terlalu percaya juga sih sama bumbu instan, soal rasa udah pasti, karena bumbu instan udah pasti di plot begitu-begitu aja rasanya, belum ditambahin penyedap, pengawet, dll yang rada bikin was-was makannya.. Belum takaran garam nya juga gak tau. Pernah tuh, udah biasa pake bumbu instan A rasanya kurang asin, jadi aku tambahin garam, dan suatu hari ganti coba bumbu merek B, aku tambahin garam seperti biasa.. Eh tau-tau asinya bikin ngebakar lidah #tepokjidat Tapi kelebihan pake bumbu instan, menghemat waktu banget, biasa masak 1 jam, pake bumbu instan bisa cuma sten

Review: Chia-yo Homemade Granola Rasa Original

Granola lagi nih... Masih penasaran sama rasa granola, setelah kemaren-kemaren puas banget sama granola bikinan brand Mini me dan sudah di review juga . Sebetulnya udah sering banget lihat produk Chia-Yo ini, tapi baru kebetulan cobanya sekarang. Karena gak nemu yang kemasan kecil, jadi aku beli aja yang setengah kilo, lumayan buat stok di rumah, walaupun dalan hitungan hari juga udah abis 😁. Kalau dari tampilannya, ya mirip-mirip sereal yang banyak beredar, dikotakin gede gitu, desain kotaknya juga simpel gitu latar putih dengan warna hijau, dan sudah berlebel halal plus udah tertera nomor ijin edar. So far, aku suka bungkusnya dengan ilustrasi granola di tuang susu dan ada gambar madunya. Kalau lihat gambar sih, seharusnya granola ini memang dominan rasa madu ya, walaupun di situ tertulis original, mari kita coba original kaya apa ya.. (Granola Chia-Yo Ori)  Di bagian belakang kotaknya ada keterangan cara menyantap granola ini, bisa dituang ke mangkok terus ditambahin susu

Postingan populer dari blog ini

Apa itu MPASI 4 Bintang?

(Gambar: mypositiveparenting.org)  Buat ibu dan ayah yang baby nya siap untuk solid food pertamanya, mungkin mulai cari-cari info seputar MPASI ya. Apa lagi kalau baru anak pertama.. Pasti antusias banget (kalo aku pribadi baru melek tentang MPASI, khususnya MPASI homemade pas anak ke 2, tapi tak ada kata terlamabat.. 😊) Bicara MPASI, ada banyak jenis, mulai dari yang instan dan homemade, yang homemade juga banyak lagi cabang-cabangnya ada WHO, FC, BLW, dll... MPASI zaman now emang beragam.. Ga cukup anak di kasih asal judulnya bubur, selesai. Tapi setiap jenis ada rule nya. Kalau yang umum dan gencar di gembar-gembor ibu kader posyandu adalah MPASI WHO dan juga yang sangat di rekomendasikan menkes. Ada yang perlu diperhatikan untuk bikin MPASI ala WHO ( World Health Organization), simpelnya harus memperhatikan: tekstur, jenis, dan porsi, sesuai usia dede bayi nya. Juga wajib juga memperhatikan cara pengolahannya, harus bersih dan tepat cara pengolahannya. Untuk sekarang

Pesmol Ikan Kembung

Waktu memasak: 45 menit Porsi: 1 – 3 porsi Bahan: 🐟 250 gr ikan kembung ukuran kecil ( biar dapetnya banyak..hehe ) 🐟 1 buah jeruk nipis 🐟 5 lembar daun jeruk sobek-sobek 🐟 2 lembar daun salam 🐟 1 batang sereh yang putihnya aja, geprek 🐟 2 ruas lengkuas, ge prek 🐟 200 ml air 🐟 ¼ st lada bubuk 🐟 1 tangkai bawang daun 🐟 1 buah cabe merah, iris 🐟 10 buah cabe rawit ( atau sesuai selera) 🐟 Minyak untuk menggoreng dan menumis secukupnya 🐟 Garam dan gula secukupnya Bumbu halus: 🐟 3 butir kemiri sangrai 🐟 4 siung bawa ng merah 🐟 2 siung bawang putih 🐟 2 ruas jahe 🐟 3 ruas kunyit, bakar Cara: -         🐟   Cuci bersih ikan kembung, kucuri jeruk nipis dan garam, diamkan sekitar 15 menit, lalu goreng. Sisihkan. Sambil menunggu haluskan bumbu. -          🐟 Masukan kurang lebih 4 sendok minyak sayur sisa menggoreng ikan untuk menumis, masukan bumbu halus, cabe merah, cabe rawit, lengkuas, salam, sereh, dan laja, tum

Resep Thai Banana Roti (Street Food Thailand)

Bosen dengan cilok,  baso tahu,  batagor, sempol,  gorengan? Ngga! Jajanan kaya gini gak pernah bosen ya.. Jenis jajanan jalanan (baca: jenis kuliner ringan yang dijajakan di pinggir jalan) gak mengenyangkan tapi cukup ampuh buat ganjel perut. Aku baca sebuah komik asal thailand di webtoon, dan dalam komik itu menampilkan makanan yang kayanya cukup enak, lebih ke penasaran aja sih. Pernah ke Thailand? Sama,  aku juga belom 😁.. Ada jajanan rakyat namanya "Thai Banana Roti" ini aku bukan alai,  tapi nama makannya emang begitu,  campur-campur antara bahasa inggris dan bahasa Thailand. Sudah terbayang bukan makanan ini berbahan apa?  Ya,  roti 🍞 , pisang 🍌, dan telur 🐣. Kalau di samakan dengan jajanan Indonesia, ini populernya kaya martabak, gerobaknya juga mirip-mirip. (Penjual Thai Banana Roti. Sumber: google.com) Harganya lumayan sekitar 3 jutaan 😎 (itu kalo langsung beli di sana, karena di hitung ongkos PP pake pesawat komersil dan penginapan semalam.. 😂). Nah

Review: Sun V Kaldu Sapi Non-MSG

Paling suka banget denger kata Non-MSG..entah kenapa 😙😝 serius, ada kata Non-MSG bawaannya selalu pengen coba.. Dan beruntungnya, makanan-makanan "sehat" kayak gini sekarang udah mulai banyak ya, bu ibu.. Kalau yang lain mungkin biasa aja, bodo amat makanan mau ada msg atau ngga, tapi walau pun aku belum bisa move on 100% dari makana ber-msg, tapi kalau dihadapkan dua pilihan antara yang ber-MSG dan non-MSG pasti aku pilih yang Non-MSG (tapi disesuaikan sama isi dompet juga sih kadang-kadang.. Hihi) Ada lagi nih aku dapet perbendaharaan kaldu tanpa MSG lainnya, selain kemaren aku udah puas banget sama kaldu Jamur Totole . Kali ini versi kaldu yang hewani, sebetulnya ada 3 varian kaldu Sun V ini: rasa ayam, sapi, dan jamur, tapi aku tertarik coba yang sapi aja, karena di rumah persediaan yang jamur dan ayam masih ada dari brand lain. (Kaldu Sapi Non-MSG)  Ini mirip- mirip Totole, di jualnya dalam kemasan plastik, jadi gak pakai tempat gitu, mungkin selain menghemat

Resep Ikan Nila Bumbu Kuning

Udah lama mau post resep ini, cuma belum kesampaian aja, baru sekarang. Ada beberapa resep ikan nila yang belum aku tulis, salah satunya resep ikan nila bumbu kuning, dan ada beberapa lainnya, mungkin besok atau lusa aku tulisnya di blog ya. Aku sebetulnya kurang suka menu ikan-ikan, padahal ikan bagus ya buat kecerdasan otak. Dari dua jenis ikan, aku lebih suka ikan air laut dibandingkan ikan air tawar, karena rasanya cenderung gak amis dan gak bau tanah. Dan kalau suruh milih ikan air tawar, aku akan milih ikan apa pun itu selain ikan mas.. Karena selain gak suka aromanya, dan banyak durinya. Ikan Nila salah saru jenis ikan air tawar yang tekstur daginya lembut dan gak ada duri-duri di dalam daging. Salah satu menu favorit aku adalah Ikan Nila bumbu kuning, kebetulan ada yang kasih belimbing wuluh,  jadi ada aroma asem seger gitu, pokonya mantap. Berikut ini resepnya: RESEP IKAN NILA BUMBU KUNING (Resep Ikan Nila Bumbu Kuning)  Waktu memasak: 45 menit Porsi: 2 orang