Langsung ke konten utama

Cara Membuat Seblak Klasik Enak

Seblak adalah salah satu camilan yang awalnya bercokol (bahasanya dong...hehe) di daerah Jawa Barat. Aku masih sangat ingat sepulang sekolah kalau kumpul-kumpul dengan teman satu geng di salah satu rumah dari kami, pasti menu wajib yang menemani kami buat PR atau sekedar ngobrol-ngobrol tentang Boyband Westlife  dan gosip sekolah adalah seblak. Dan kayaknya kami gak akan pernah lupa cara membuat seblak itu sampai sekarang. Aku sama sekali gak menyangka seblak akan setenar ini sekarang. Di mana-mana ada yang jual seblak, bahkan sampe ujung pulang Jawa atau bahkan sampai ke luar pulau. Sayangnya seblak yang banyak beredar di kebanyakan warung-warung seblak sekarang menurutku tidak "original". Karena setahuku seblak yang aku kenal sejak jaman sekolah itu bukan seblak yang banyak dijual sekarang: banyak kuahnya sampai sulit membedakan antara sebelak dan bakso tusuk dengan warna merah merona yang menyala-nyala (apa sihhh...hehe). Selain itu, sekarang itu lebih heboh aja, ada yang

Review: Buldak Koreakeun

Aku lagi seneng nyobain produk-produk makanan Korea dari brand Koreakeun, kalau kemaren aku udah bahas tentang seenak apa Topokki. Sekarang aku penasaran sama Buldak. Kata "Buldak" aku udah sering denger sih, tapi biasanya itu identik sama ayam goreng ya, jadi semacam ayam goreng Korea (biasanya ditepungin gitu, udah itu dilumuri saus pedas, setahu aku sih gitu).

Belakangan aku tahu juga bahwa saus Buldak ini tuh identik sama rasa Samyang. Nah sekarang mari kita coba Mie Buldak versi Koreakeun. Sebetulnya ada dua produk yang bikin aku penasaran, mereka tuh punya dua produk yang mirip-mirip: Buldak dan Ramyeon. Kira-kira apa bedanya ya? rasanya kayak apa ya? Aku mau bahas yang Buldak dulu ya, so cekedot...

Daftar Isi :

Unboxing Buldak Koreakeun

Mie Buldak Koreakeun

(Buldak Koreakeun)

Well, masih sama seperti kemasan produk Topokki kemaren ya, sangat praktis dan gampang diselipin di dalam tas. Kalau yang kemaren bahan utamanya adalah kue beras, yang ini adalah mie. Dengan warna dominan hitam dan orange terlihat banget kayaknya ini bakal pedes banget gak sih, di tambah lagi efek semacam api berkobar gitu, auto pedes banget gitu ya😡.

Sekarang langsung aja membahas isinya, hmm... kira-kira apa yang aku dapatkan dari sekantong Buldak ini? Taraaaa... dalamnya itu terdiri dari mie, bubuk cabe, biji wijen, dan saus Buldak. aku tertarik sama sausnya nih, saus Buldak itu yang aku tahu masih turunan dari gochujang dengan tambahan bumbu-bumbu lain. Tapi tetep harusnya sih ada perbedaan, nanti bakal aku bahas di bagian rasa ya.

Isi Buldak Koreakeun
(Isi kemasan Buldak Koreakeun)

Yang unik dari Buldak Koreakeun ini ada tambahan cabe bubuk, yang bisa buat atur sendiri tingkat kepedasannya. Jadi untuk semua orang dengan selera kepedasan yang beda-beda bisa masuk semua ya. Oh ya, dulu pernah ada gosip mie dengan rasa Buldak import pernah bikin galau, karena gak ada lebel halalnya. Tapi kalau Buldak dari Koreakeun ini mah udah ada label halalnya dari lahir 😁.

Label halal buldak koreakeun
(Label halal)

Harga Buldak

Sekarang kita lihat se-Worth it apa ya, Buldak Koreakeun ini? untuk satu porsi Buldak ini harganya sekitar 15 ribu, gak kemahalan tapi ya gak murah-murah banget sih. Apa lagi kalau beli di marketplace kaya Shopee, toped, atau apa pun itu, suka ada promo cashback kan? jadi pasti jatunhnya lebih untung. Ayo tim pemburu diskon mendekat...😅

Untuk harga segitu, udah dapet porsi yang pas, dan lumayan cukup mengenyangkan juga. Dan tentunya praktis gak ribet harus repot racik bumbu, karena udah tinggal cemplung-cemplung, kamu juga bisa tambah ini itu sebagai toping, dengan beli secara terpisah ya. Misal keju Moza, etc. Karena bahan pelengkap di dalam mienya cuma ada biji wijen, dan bumbu-bumbu aja ya.

Rasa makanan Korea Buldak

Sekarang soal rasa. Hmm... gimana ya, pedes sih, ini aku gak ditambahin cabe bubuk tambahannya, dan rasanya menurut aku lebih pedes dari pada bumbu Topokki yang kemaren udah aku coba dari merek yang sama. Oh, ya aku kan penasaran apa bedanya Buldak dan Ramyeon, karena sama-sama mie kan, dan aku udah dapet jawabannya.

Kalau versi Buldak ini untuk kamu yang suka mie dengan cita rasa pedas dan asin, dan lebih pedas ini sih, sedangkan untuk Ramyeon nya itu lebih ke arah manis. Untuk Review Ramyeon Koreakeun nanti aku bahas secara mendetail di post berikutnya, tungguin ya!

Buldak
(Buldak aneka topping)

Karena ini isinya mie doang gak ada temennya, jadi aku tambahin aneka topping sendiri. Kebetulan di sini aku pake aneka makanan laut, dan keju moza. Ya ampun, mendadak perut berbunyi lihat ginian..hehe. Cara bikin yang gini juga gampang ya, gaes... kita bisa nyontek di bungkusnya, karena udah di kasih tahu juga. Tips dari aku, biar Mozanya gak terlalu lembek atau malah belum mateng jadi gak meral, kamu bisa masukin semenit sebelum mienya diangkat dari atas panci. jadi taro keju mozanya di atas mie, diamkan bentar, terus angkat dengan hati-hati, jangan sampe rusak, buat di pamerin di IG iya khan...hehe

Rasanya dengan tambahan keju moza jadi berasa lebih krimi, aku suka banget serius. Untuk yang ini, entah gara-gara aku tambahin ini itu, rasa aroma minyak wijen yang aku dapet dari taste topokki kemaren kurang dapet di sini. Tapi tetep enak kok, dan ini kalau cabe kamu masukin semua, hati-hati ya, pedes banget!😭😵

buldak mozarella
(Buldak Mozarella)

Wuihhh... keangkat semua mienya udah, ini enak banget dimakan panas-panas pas membakar lidah, serius, kejunya meral-meral gimana gitu. Oh ya, ini aslinya mienya pedes kan, nah kejunya ini bisa bikin balance, konon kata pakar kuliner, lemak dari produk diary kayak susu, yougurt, keju, bisa mengikat zat pedas dari cabe. Jadi makan Buldak ini pake keju udah pas banget buat aku.

Jadi, penilaian aku tentang Buldak Koreakeun ini:

🍜Rasa: 5/5

🍜Harga: 4/5

🍜Kemasan: 5/5

🍜Beli lagi: ya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa itu MPASI 4 Bintang?

(Gambar: mypositiveparenting.org)  Buat ibu dan ayah yang baby nya siap untuk solid food pertamanya, mungkin mulai cari-cari info seputar MPASI ya. Apa lagi kalau baru anak pertama.. Pasti antusias banget (kalo aku pribadi baru melek tentang MPASI, khususnya MPASI homemade pas anak ke 2, tapi tak ada kata terlamabat.. 😊) Bicara MPASI, ada banyak jenis, mulai dari yang instan dan homemade, yang homemade juga banyak lagi cabang-cabangnya ada WHO, FC, BLW, dll... MPASI zaman now emang beragam.. Ga cukup anak di kasih asal judulnya bubur, selesai. Tapi setiap jenis ada rule nya. Kalau yang umum dan gencar di gembar-gembor ibu kader posyandu adalah MPASI WHO dan juga yang sangat di rekomendasikan menkes. Ada yang perlu diperhatikan untuk bikin MPASI ala WHO ( World Health Organization), simpelnya harus memperhatikan: tekstur, jenis, dan porsi, sesuai usia dede bayi nya. Juga wajib juga memperhatikan cara pengolahannya, harus bersih dan tepat cara pengolahannya. Untuk sekarang

Review: Royco Kaldu Jamur Non MSG

Wah.... sekarang kaldu jamur tanpa penguat rasa makin banyak pilihan... tidak hanya kaldu jamur Totole (sudah jadi favorit selama bertahun-tahun..🤭), ternyata brand yang udah ga asing lagi di dunia permasakan juga mengeluarkan versi kaldu "tanpa MSG". Padahal umumnya kaldu-kaldu semacam ini sarangnya MSG ya..😅 Gak ada masalah juga sih sama MSG, tapi kalau aku pribadi selama ada kaldu sejenis tanpa MSG pastinya aku pilih opsi ini. Kebetulan banget Royco udah bukan merek kaleng-kaleng buat menambah citra rasa makanan, makanya seneng aja pas denger brand ini mengeluarkan kaldu non MSG. Aku beli di official storenya, sering banget diskon, dan sekalian aja aku beli buat keperluan dapur lainnya, biar praktis gak usah antri di kasir supermarket.   (Royco Kaldu Rasa Jamur) Dari bungkusnya ini warna hijau gitu, beda sama kaldu varian lainnya yang pake MSG, warnanya merah. Entah ini sengaja lebih "green" karena lebih alami atau gimana, gak ngerti juga. Tapi so far bungkusny

Review: Susu Booster Asi Merek Almom ( Part 1 )

Hmm.. ceritanya aku sedang tergila-gila dengan superfood yang satu ini: Almond. lebih tepatnya lagi memburu jenis susu berbahan dasar kacang almond. konon katanya gak bikin ibu menyusui menjadi gendut tapi asi keluar deras 😛 . Untuk ibu yang lagi menyusui bayinya eksklusif maupun tahap lanjutan ( hingga 2 tahun ) sini..sini..boleh merapat ke sini..sharing-sharing... Tapi aku disini gak akan terlalu fokus ke hasilnya ya, kaya di iklan-iklan susu booster asi (  pamer-pamer berkantong-kantong stok ASIP  ), karena aku memang gak nyetok ASIP, secara aku mah apa atuh rumahku adalah kantorku 😚 jadi anakku langsung "mimi di gentongnya".. pernah sih ada niat nyoba lihat hasilnya dengan memerah asi, supaya tahu berapa banyak, tapi males juga, selain beli pompanya mahal, katanya ada yang bilang menyusu langsung bisa lebih membangun bonding sama si anak. Terus anakku intensif banget mimi nya, jadi boro-boro ada waktu merah asi, ini nempel terus kecuali emaknya mau sholat, makan, mand

Resep Puding Susu Kental Manis

Di rumah sekarang selalu stok kental manis (ps. sejak tahun 2018 kental manis sudah bukan dikategorikan susu lagi ya😅), tapi kalau aku sih lebih enak sebutnya tetap susu kental manis daripada kental manis saja..hehe. Ya sudah lah, intinya sih kali ini aku mau bikin puding susu yang menggunakan kental manis. Resep puding kali ini sebetulnya mau aku kasih nama "Resep Puding Susu Kental Manis Frisian Flag", karena kebetulan di rumah adanya merek Frisian Flag, tapi nanti takut disangkanya malah promo lagi, padahal ngga..hehe. Jadi kamu bisa ganti sama susu kental manis apa pun ya, bahkan pakai susu bubuk pun bisa banget, nanti jadinya resep puding susu bubuk. Intinya sih pengen puding nya itu jadi berwarna putih dan gurih. Kalau yang masih punya anak balita, bisa juga pakai susu formula, jadi fleksibel aja ya. Paling perbedaannya kalau menggunakan kental manis penambahan gula nya jangan terlalu banyak, karena kental manisnya sendiri juga sudah sangat manis. Karena menggunakan s