Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Resep gorengan

Resep Rarawuan Khas Sunda

Entah kenapa namanya disebuat "Rarawuan", kalau dalam bahasa Sunda "Rawu" itu artinya mengambil semua dengan seluruh jari tangan, mungkin kebalikan dari kata "comot", yang artinya kurang lebih diambil satu-satu, jadi menurut aku ya unik aja namanya..hehe Sebetulnya cemilan Sunda itu rata-rata sangat simpel bikin-nya, bahkan kadang hanya menggunakan 2-3 bahan, misal Rarawuan ini, sebetulnya bahan utamanya itu hanya tepung, kacang, dan kelapa parut. Di mana tiga bahan ini aja cukup sebetulnya, tapi kalau mau rasanya enak ya harus tambah bahan yang lain😁. Tapi ya bahannya ya standar-standar aja sih, dan pasti gampang di cari di warung sayuran. Kalau rasanya sendiri itu asin dan gurih, dan kalau kelapa parut nya banyak, akan terasa serat-serat kelapa parut nya yang menambah cita rasanya semakin enak. Ini jenis camilan yang mengenyangkan sih kalau menurut aku, dan juga sumber protein soalnya kan bahan bakunya pakai kacang. Jenis kacang nya itu kacang tolo, s

Resep Telur Crispy

Hmm.. Semua rumah pasti punya stok telur kan? 😄.. Soalnya kalau lagi lapar darurat atau bingung mau masak apa, tinggal goreng ceplok atau dadar, selesai. Saking seringnya masak telur, karena anak-anak favorit banget sama telur, samapi bingung cari variasi masakan, semuanya udah: di ceplok, di dadar, di semur, di orek, balik lagi dari urutan awal. Ini baru pertama kali coba resep telur crispy, hehe dan anak-anak Suka bangettttt.. 😄👍 bikinnya gampang dan rasanya enak.. Biasanya telur kan kenyal-kenyal gitu.. Ini kres..kres..kres.. Enak pokok nya.. Resep Telur Crispy (resep Telur Crispy)  Waktu memasak: 20 menit Porsi: 20 potong Bahan 🍳 3 butir telur 🍳 150 gr tepung bumbu 🍳 2 sdm tepung bumbu (untuk dilarutkan) 🍳 50 ml air matang Cara - kocok lepas telur, kemudian didadar di teplon tipis-tipis. - iris telur dadar memanjang. Sisihkan ke dalam mangkuk, kemudian masukan air matang dan tepung bumbu aduk merata. - siapkan tepung untuk baluran. Masukan celupan t

Resep Peyeum Goreng Bandung

Bandung terkenal dengan makanan khasnya peyeum (Tape Singkong). Peyeum ini adalah hasil peragian singkong, rasanya manis dengan tekstur yang kenyal. Rencana awal pengen bikin prol tape, udah beli tape singkongnya dari hari apa, tapi karena kelamaan jadi tapenya dibikin yang lain-lain deh. Salah satunya menjelma jadi Peyeum goreng, yang manis dan lembut serta perpaduan kres-kres dari tepung, pokonya enak banget buat teman minum teh, apa lagi pas ujan-ujan.. RESEP PEYEUM GORENG BANDUNG (Tape Singkong (peyeum) goreng)  Waktu memasak: 30 menit Porsi: 4-5 orang Bahan: 🍘 250 gr Tape singkong 🍘 150 gr tepung terigu 🍘 1/4 sdt vanili bubuk 🍘 2 sdm gula pasir 🍘 75 ml air (atau dikira-kira hingga kekentalan yang diinginkan) 🍘 minyak untuk menggoreng Cara: 🍘 Campurkan terigu, air, dan semua bahan kecuali tape dalam wadah, buat adonan yang tidak terlalu encar dan tidak terlalu kental. 🍘 Bagi dua tape, kemudian sedikit pipihkan. 🍘 Masukan tape ke dalam adonan tepun

Resep Nugget Jamur Tiram (Vegetarian Food)

Berasa ada yang kurang kalau gak stok nugget di freezer, karena anak biasanya gak pernah nolak kalau dikasih nugget. Berawal dari sukses bikin nugget tahu udang, jadinya semangat bikin-bikin nugget versi lainnya 👏👏👏 Akhir Bulan kemaren dapet jamur segar-segar dari pasar, dan kebetulan di rumah ada stok kaldu jamur baru beli.. Hehe Langsung dapet ide bikin nugget jamur favorit aku, ini 100% pakai bahan nabati, jadi vegetarian-friendly ya, bunda-bunda.. 😊 Dan rasanya menurut aku ini enak banget, gurih-gurih gimanaaaa gitu, dan sengaja gak aku tambahin MSG, biar balita yang unyu-unyu juga bisa icip-icip.. 😚 yuk simak resepnya.. RESEP NUGGET JAMUR TIRAM  (Nugget Jamur Tiram)  Waktu memasak: 45 menit Bahan: 🍄 250 gr jamur tiram 🍄 500 ml air 🍄 1 Batang wortel ukuran sedang 🍄 100 gr tepung panir 🍄 50 gr tepung terigu 🍄 100 ml air (aku bikin versi vegetarian, kalau biasanya aku pakai kocokan telor, buat balurannya) Bumbu: 🍄 1 sdm kaldu jamur 🍄 1/2 sdt

Resep Udang Tempura

Udang tempura atau udang tepung adalah makanan yang lumayan enak dan praktis masaknya, menu ini bisa dijadikan teman makan nasi, atau juga cemilan. Udang tempura banyak dikenal sebagai salah satu menu makanan khas Jepang, yang sering juga disebut Ebi Furai (kalau balutan luarnya pakai tepung roti). Hanya tips, kalau kamu mau pakai tepung instan, pilih yang memang khusus untuk tempura, karena kalau untuk tepung crispy, hasil akhir biasanya tepung lebih keras jatuhnya (bisa jadi takaran tepung berasnya dibanyakin,  biar crispy lebih lama maksudnya) sedangkan tekstur yang diinginkan dari tempura itu tekstur kutnya lebih soft garingnya. Hari ini aku akan share salah satu resep favorit,  yang gampang bikinnya dan gampang juga abisnya.. Hehe cocok juga sebagai pendamping sayuran berkuah. For your Info, untuk balutannya aku pakai tepung non-MSG Sriboga Udang Tempura. So, ini dia.. RESEP UDANG TEMPURA  ala Dapur Mama Badar (Udang Tempura ) Waktu memasak: 35 menit Porsi: 4 o

Resep Ayam Keremes

Ayam kremes.. Pertama-pertama gak paham juga jenis menu ayam kaya gimana, dan ternyata setelah coba beli di salah satu warung makan deket kampus jama kuliah dulu, baru paham deh bahwa "keremes" yang dimaksud ya semacam gorengan yang diancurin,  mungkin maksudnya diremes-remes gitu kali ya. Lumayan lah varian lain dari ayam serundeng. Tidak ada Sumber yang pasti,  yang menyatakan berasal dan kapan mulai tercipta menu jenis ini, tahu-tahu sudah tenar saja di kaki lima maupun resto. Pada dasarnya menu ayam keremes ini terdiri dari ayam dan keremesan, dan bubuk gorengan yang dinyatakan dengan keremasan ini memiliki rasa yang gurih, kalau ayamnya sendiri sih gak terlalu gimana, sama aja kaya rasa ayam goreng pada umumnya. Kali ini aku akan membuat resep ayam keremes ala-ala yang super simpel.. Tapi rasanya enakkkk.. 😆 Kalau gitu, bu ibu.... Ini dia... RESEP AYAM KEREMES Waktu :  45 menit Porsi: 4 orang Bahan: 🍗 500 gr ayam (aku pakai sayap ayam) 🍗 2000 ml

Postingan populer dari blog ini

Apa itu MPASI 4 Bintang?

(Gambar: mypositiveparenting.org)  Buat ibu dan ayah yang baby nya siap untuk solid food pertamanya, mungkin mulai cari-cari info seputar MPASI ya. Apa lagi kalau baru anak pertama.. Pasti antusias banget (kalo aku pribadi baru melek tentang MPASI, khususnya MPASI homemade pas anak ke 2, tapi tak ada kata terlamabat.. 😊) Bicara MPASI, ada banyak jenis, mulai dari yang instan dan homemade, yang homemade juga banyak lagi cabang-cabangnya ada WHO, FC, BLW, dll... MPASI zaman now emang beragam.. Ga cukup anak di kasih asal judulnya bubur, selesai. Tapi setiap jenis ada rule nya. Kalau yang umum dan gencar di gembar-gembor ibu kader posyandu adalah MPASI WHO dan juga yang sangat di rekomendasikan menkes. Ada yang perlu diperhatikan untuk bikin MPASI ala WHO ( World Health Organization), simpelnya harus memperhatikan: tekstur, jenis, dan porsi, sesuai usia dede bayi nya. Juga wajib juga memperhatikan cara pengolahannya, harus bersih dan tepat cara pengolahannya. Untuk sekarang

Review: Segye Korean Stir Fried Kimchi Ramyun (Part 1)

Aku tergelitik ketika melihat begitu banyak varian mie instan ala ala Korea di etalase supermarket. Entah latah dari mana, mungkin dari demam K-Pop beberapa tahun lalu, atau memang banyak banget pecinta kuliner Korsel ini. Dulu perasaan hanya bisa mendapatkan mie instan korea semacam ini di toko-toko besar, yang memang komplit barang-barang impor. Tapi sekarang minimarket deket rumah aja sudah memiliki koleksi dagangan yang begini. Saat ini, banyak produk lokal yang berembel-embel tulisan Korea ya 😂 pernah terkecoh juga, meskipun produk lokal, gak terlihat kalau itu produk lokal, nyangkanya ya impor aja dari Korsel. Whatever, apa pun itu aku berniat bakalan bikin cerita bersambung, mengenai mie yang makin berasa kalau sambil nonton drakor...hehe. Segye Korean Stir Fried Kimchi Ramyun adalah salah satu dari sekian banyak mie instan ala Korea yang eye chatcing banget, warna bungkusnya merah dengan tulisan Korea yang eksis banget. Merek ini asli produk Indonesia dengan rasa Kor

Review UKM: Cireng Banyur Khas D'Kongres Garut

Cireng atau aci digoreng, makanan rakyat Jawa Barat yang paling tenar dan ever lasting. Awalnya cireng hanya sebuah makanan olahan dari tepung tapioka yang ditambah garam lalu dibentuk bulat dan pipih, kemudian di goreng. Setelah itu mulai berkembang dengan isian sambal kacang di dalamnya. Dan siapa menyangka kini cireng sudah di modif jadi beragam jenis yang unik-unik. Dan tiba-tiba jadi pengen banget nyobain Cireng Banyur D'Kongres yang satu ini, gak usah jauh-jauh ke Garut, karena ini dijual online juga. (Cireng Banyur) Kemasannya mirip box obat cuma ini lebih besar, karena buat memasukan semua bahan ke dalamnya. Berhubung dalam rangka 17 agustus-an, jadi box nya pakai nuansa perjuangan. Box berisi cireng mentah 350 gr, bumbu kuah, cabai kering bubuk, dan jeruk nipis. Dan menurut aku lumayan cukup mantap porsinya, isi cireng bisa untuk 2 orang bahkan 3 orang ditambah anak kecil kaya Badar 😝 (Unboxing Cireng Banyur)  Isinya komplit, jadi tinggal eksekusi masa

Review: Nissin Gekikara Ramen Extra Hot (Part 4)

Ini salah satu varian ramen Nissin yang pertama kali muncul, jadi lebih duluan yang ini dari pada varian Mikuya. Sebetulnya aku belum beres mencoba semua rasa Mikuya,  baru yang Mikuya rasa kari Jepang  dan kesan yang aku dapat dari varian yang ini sangat positif, bikin pengen coba yang lainnya juga. Tapi sebelum colek-colek 2 rasa Mikuya ramen yang lainnya, tiba-tiba jadi tertarik juga untuk versi Gekikara Ramen, ini juga hadir dengan varian rasa yang lumayan banyak, hmm.. Kayanya sih ada 4 ( kalau lihat bungkusnya.. Hehe). Tapi untuk versi Gekikara Ramen ini gak pake rasa yang spesifik apa rasa jamur, ayam, atau apa? Palingan ada tuh yang rasa seafood. Contohnya aja Nissin Gekikara Ramen yang ini, ditulisnya cukup dengan rasa extra hot. Jadi agak susah juga ya membayangkan rasanya. Ya selain rasa pedas. Titik. Karena arti kata "Gekikara" sendiri berarti pedas. Mungkin ya rasa cabe aja gitu.. Hehe (Nissin Gekikara Ramen Extra Hot)  Kemasannya sudah mewakili identit

Info Kuliner: Bakso Panghegar Bandung, Kamu Wajib Coba (Part 1)

Satu lagi kuliner Bandung yang gak boleh terlewat kalau jalan-jalan keliling kota kembang: Bakso Panghegar. Walaupun penjual bakso udah gak terhitung banyaknya, dan hampir setiap belokan ada, tapi lidah gak akan bohong, pasti tahu saja mana yang beneran enak. 😋 Aku udah denger nama Bakso Panghegar ini sejak SMP, tapi kalau beneran icip-icip ditempat baru kemaren-kemaren..(maafkan aku yang gak gaul ini..😥😄), selebihnya makan kalau ada yang bungkus dan bawa ke rumah..haha Bakso ini menurut keterangan ibu penjual (aku juga seriusan baru tahu dari sumbernya langsung), kalau Bakso Panghegar ini sudah ada sejak tahun 86-an alias sampai artikel ini di buat, usianya udah lebih dari 30 tahun..lumayan bertahan ya👏 Sayangnya, aku gak lanjut ngobrol sama yang punyanya karena perut udah keburu laperrr..hehe yang pasti, ini penjualnya (sepertinya sih, gak nanya soalnya) adalah suami istri udah lumayan berumur, dan mereka emang menangani langsung "pasien-pasiennya", jadi ini jug