Langsung ke konten utama

Review: Qtela Singkong Rasa Rujak Juhi

Bungkusnya cukup mencolok, aku kira makanan ringan baru, tahu-tahunya Qtela limited edition. Hmm.. Kalau edisi terbatas berarti gak akan ada selamanya ya, langsung aja aku ambil dari rak minimarket.

Kenapa aku beli Qtela singkong rasa rujak juhi ini? Pertama, aku suka banget apa pun makanan berbahan dasar singkong,  no matter what. Kedua, kata "Rujak Juhi": apaan nih?

Alasan kedua menggiring aku mencari tahu, si Juhi iti siapa, apakah penjual rujak di PRJ, atau apakah? Ternyata usut punya usut Rujak Juhi ini makanan tradisional khas Betawi, yang udah langka banget di temui, kalau gak hari-hari besar kota Jakarta, katanya sih begitu, kalau pun ada susah ketemunya.

Rujak Juhi adalah sejenis rujak yang kontennya berisi: mi kuning, kentang rebus, selada, timun, dan suiran sotong bakar, lalu disiram bumbu kacang (yang di dalemnya ada asem-asemnya dari cuka).

"Juhi" sendiri adalah kata untuk sotong yang di bakar, aku pernah sih sekilas lihat di acara kuliner yang bahas rujak juhi, tapi gak terlalu fokus. Baru keingetan lagi sekarang.

Sudah membahas sejarah "Rujak Juhi" balik lagi ke makanan ringan yang unik ini.  Dari namanya udah bikin penasaran, apa lagi buat orang-orang yang belum pernah merasakan rujak juhi, dan kata limited bikin orang juga bakalan beli karena belum tentu ada lagi.

(Qtela Singkong Rasa Rujak Juhi) 

Ini tuh dalam rangka memeriahkan hari jadi kota Jakarta, makanya diambil dari makanan khas Jakarta juga.

(50 Tahun Jakarta Fair) 
Penasaran juga sih rasanya, sebelum aku tahu apa itu rujak juhi, bayangan aku tentang keripik singkong ini adalah, berasa manis asem gimana gitu, pikirannya malah ke rasa saus rujak gula merah.

Pas diicip-icip rasanya emang agak asem, tapi bukan asem rujak begitu, dan emang ada sedikit rasa seafoodnya juga, jadi kayak agak gurih. Terus sedikit pedas juga, tapi sedikit lho ya, ngga kayak keripiknya maicih juga.. Hehe

(Penamkan keripik singkong Qtela Rasa Rujak Juhi) 

Tingkat kerenyahaan Qtela diantara para kompetitornya sedikit lebih unggul, karena dia punya tekstur lebih crunchy dan lebih tipis.

Dan... Untuk Qtela Singkong Rasa Rujak Juhi ini, aku beri penilaian:

🍥 Kemasan: 5/5
🍥 Tingkat kerenyahaan: 5/5
🍥 Rasa: 4/5
🍥 Beli lagi: ya / tidak / mungkin (kalau masih ada itu juga 😁)

Makasih sudah membaca, selamat mencoba! 😊


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review: Susu Booster Asi Merek Almom ( Part 1 )

Hmm.. ceritanya aku sedang tergila-gila dengan superfood yang satu ini: Almond. lebih tepatnya lagi memburu jenis susu berbahan dasar kacang almond. konon katanya gak bikin ibu menyusui menjadi gendut tapi asi keluar deras 😛 . Untuk ibu yang lagi menyusui bayinya eksklusif maupun tahap lanjutan ( hingga 2 tahun ) sini..sini..boleh merapat ke sini..sharing-sharing... Tapi aku disini gak akan terlalu fokus ke hasilnya ya, kaya di iklan-iklan susu booster asi (  pamer-pamer berkantong-kantong stok ASIP  ), karena aku memang gak nyetok ASIP, secara aku mah apa atuh rumahku adalah kantorku 😚 jadi anakku langsung "mimi di gentongnya".. pernah sih ada niat nyoba lihat hasilnya dengan memerah asi, supaya tahu berapa banyak, tapi males juga, selain beli pompanya mahal, katanya ada yang bilang menyusu langsung bisa lebih membangun bonding sama si anak. Terus anakku intensif banget mimi nya, jadi boro-boro ada waktu merah asi, ini nempel terus kecuali emaknya mau sholat, makan, mand

Apa itu MPASI 4 Bintang?

(Gambar: mypositiveparenting.org)  Buat ibu dan ayah yang baby nya siap untuk solid food pertamanya, mungkin mulai cari-cari info seputar MPASI ya. Apa lagi kalau baru anak pertama.. Pasti antusias banget (kalo aku pribadi baru melek tentang MPASI, khususnya MPASI homemade pas anak ke 2, tapi tak ada kata terlamabat.. 😊) Bicara MPASI, ada banyak jenis, mulai dari yang instan dan homemade, yang homemade juga banyak lagi cabang-cabangnya ada WHO, FC, BLW, dll... MPASI zaman now emang beragam.. Ga cukup anak di kasih asal judulnya bubur, selesai. Tapi setiap jenis ada rule nya. Kalau yang umum dan gencar di gembar-gembor ibu kader posyandu adalah MPASI WHO dan juga yang sangat di rekomendasikan menkes. Ada yang perlu diperhatikan untuk bikin MPASI ala WHO ( World Health Organization), simpelnya harus memperhatikan: tekstur, jenis, dan porsi, sesuai usia dede bayi nya. Juga wajib juga memperhatikan cara pengolahannya, harus bersih dan tepat cara pengolahannya. Untuk sekarang

Ikan Kembung Bakar

Kemaren-kemaren masak tu'um peda (khas sunda).. ikan kembung versi ikan asinnya 😁. Sekarang akan aku olah menjadi sesuatu masakan berbahan ikan kembung basah. Kebetulan,  di warung dapet ikan kembung besar-besar. Kalau di masak balado kayanya bosen,  gimana kalau kali ini aku bikin jadi ikan bakar ala ala pantura.. Hihihi Gak perlu pake areng-areng, masaknya praktis bisa di atas teflon aja. Kalau soal rasa, udah oke banget apa lagi dicampur sama sambal kecap.. 👌 Well,  this is it.... RESEP IKAN KEMBUNG BAKAR Waktu memasak: 60 menit Porsi: 3 orang Bahan 1 (ikan bakar): 3 ekor ikan kembung ukuran besar, bersihkan Margarin untuk olesan saat dipanggang Bumbu halus: 2 siung bawang putih 3 ruas kunyit 3 ruas jahe 2 sdm garam Bahan 2 (sambal kecap ala dabu-dabu): 5 sdm kecap manis 15 buah cabe rawit,  iris 5 buah bawang merah, iris 1 buah jeruk limau Cara: 🐟 setelah ikan bersih, kucuri jeruk nipis,  sisihkan. 🐟 siapkan bumbu halus, lalu lumuri bumbu ter

Sup Ceker Ayam (MPASI 12+)

Beli ceker ayam di warung,  pengen dijadiin seblak, gak ada waktu buat meracik bumbu nya..mana cabe rawit juga lagi mahal banget, ya sudah bikin yang gampang dan bergizi. Ini menu paling sering dikasih ke balita (tiap liat ibu-ibu lagi nyuapin ankanya kebetulan liat menunya seringnya yang gini..seragam), mungkin karena gizinya lengkap banget ya, anakku kurang suka sama sayur sebenernya, tapi kalau sop lumayan masuk😍 Sop sendiri makana yang disajikan panas (versi internasional), jadi kalau sekarang ada istilah sop buah itu agak rancu, kecuali sop buahnya hangat..hehe kali ini aku akan meracik ceker dan sayur mayur, menjadi hidangan super enak dan simpel..ribetnya cuma motongin bahan-bahannya aja😥😁 Ini dia..... RESEP SOP CEKER Waktu memasak: 30 menit Porsi: 2-4 orang Bahan: 250 gr ceker ayam, bersihkan 100 gr wortel, potong kecil 100 gr kentang, potong kecil 50 gr buncis,  potong kecil 50 gr kol, potong 1 tangkai bawang daun,  iris 1 buah tomat ukuran sedang,

Review: Sun V Kaldu Sapi Non-MSG

Paling suka banget denger kata Non-MSG..entah kenapa 😙😝 serius, ada kata Non-MSG bawaannya selalu pengen coba.. Dan beruntungnya, makanan-makanan "sehat" kayak gini sekarang udah mulai banyak ya, bu ibu.. Kalau yang lain mungkin biasa aja, bodo amat makanan mau ada msg atau ngga, tapi walau pun aku belum bisa move on 100% dari makana ber-msg, tapi kalau dihadapkan dua pilihan antara yang ber-MSG dan non-MSG pasti aku pilih yang Non-MSG (tapi disesuaikan sama isi dompet juga sih kadang-kadang.. Hihi) Ada lagi nih aku dapet perbendaharaan kaldu tanpa MSG lainnya, selain kemaren aku udah puas banget sama kaldu Jamur Totole . Kali ini versi kaldu yang hewani, sebetulnya ada 3 varian kaldu Sun V ini: rasa ayam, sapi, dan jamur, tapi aku tertarik coba yang sapi aja, karena di rumah persediaan yang jamur dan ayam masih ada dari brand lain. (Kaldu Sapi Non-MSG)  Ini mirip- mirip Totole, di jualnya dalam kemasan plastik, jadi gak pakai tempat gitu, mungkin selain menghemat